Cristiano Ronaldo Punya 3 Sahabat Atlet UFC, 2 di Antaranya Petarung Muslim

Cristiano Ronaldo tidak hanya dikenal sebagai salah satu ikon sepak bola dunia, tetapi juga seorang penggemar berat olahraga tarung, khususnya Mixed Martial Arts (MMA). Minatnya yang mendalam terhadap MMA membawanya dekat dengan sejumlah atlet UFC ternama. Beberapa dari mereka bahkan memiliki kedekatan pribadi dengan Ronaldo, termasuk beberapa petarung Muslim yang berbagi persahabatan dengan mega bintang asal Portugal ini.

Berikut adalah beberapa atlet UFC yang diketahui memiliki hubungan dekat dengan Cristiano Ronaldo:

  1. Shara Magomedov Shara Magomedov adalah petarung UFC asal Rusia yang berlaga di divisi kelas menengah. Dalam kehidupan pribadinya, dia terhubung erat dengan Cristiano Ronaldo. Pada Februari 2025, Ronaldo hadir untuk mendukung Shara dalam pertandingan melawan Michael Page di Riyadh, Arab Saudi. Sebelum pertandingan, Ronaldo bertemu dengan Shara untuk berbincang santai dan bertukar kaos, memberikan dukungannya penuh terhadap temannya itu. “Cristiano percaya pada potensi saya dan akan selalu mendukung saya,” kata Shara dalam wawancara setelah pertandingan tersebut. Ronaldo menunjukkan bahwa dia melihat potensi Shara untuk menjadi juara UFC, dan pertemuan itu menjadi momen yang sangat berarti bagi keduanya.
  2. Conor McGregor Nama Conor McGregor sudah sangat familiar di dunia UFC. Meski sering terlibat kontroversi, McGregor adalah salah satu petarung terbaik yang telah meraih berbagai gelar juara. Meskipun absen sejak 2021, McGregor belum mengumumkan pensiun dan disebut-sebut akan segera kembali ke ring. Di luar oktagon, McGregor juga menjalin hubungan baik dengan Cristiano Ronaldo. Salah satu momen yang menonjol dalam persahabatan mereka terjadi pada Juli 2016, ketika Ronaldo mengunjungi tempat latihan McGregor di Las Vegas. Kedua atlet ini sempat berfoto bersama dan berinteraksi dengan ceria, memperlihatkan sisi persahabatan mereka yang erat. Sejak itu, kedekatan mereka terus terjaga, sering kali terlihat melalui media sosial dan candaan yang mereka bagi.
  3. Khabib Nurmagomedov Khabib Nurmagomedov, meski sudah pensiun dari UFC, tetap menjadi salah satu nama yang paling dihormati dalam dunia MMA. Persahabatannya dengan Cristiano Ronaldo sudah dikenal banyak orang, dan mereka sering terlihat bersama dalam berbagai kesempatan. Khabib pernah mengungkapkan dalam sebuah podcast bersama YouTuber Rusia KraSava bahwa dirinya dan Ronaldo sering berkomunikasi dan berbicara tentang motivasi dalam hidup. “Kami sering berbicara, hampir setiap hari. Ketika kami bertemu, kami berbicara tentang motivasi kami,” ujar Khabib. Kedekatan mereka ini menunjukkan bahwa meskipun memiliki jadwal padat, mereka tetap menjaga hubungan baik satu sama lain.

Cristiano Ronaldo memang memiliki banyak hubungan persahabatan dengan para atlet UFC, yang tidak hanya terbatas pada persaingan di dalam ring, tetapi juga melampaui batas olahraga. Persahabatan yang terjalin antara Ronaldo dan para petarung ini menunjukkan bahwa meskipun berasal dari dunia olahraga yang berbeda, mereka tetap bisa berbagi nilai persahabatan dan saling mendukung dalam perjalanan karier mereka.

Khabib Nurmagomedov: Dominasi MMA Dagestan Tak Tertandingi, Irlandia Belum Selevel

Mantan juara kelas ringan UFC asal Dagestan, Khabib Nurmagomedov, kembali menegaskan superioritas petarung MMA dari Dagestan dibandingkan dengan Irlandia. Dalam pernyataannya melalui akun media sosial X yang diakses dari Jakarta, Minggu, Khabib mengklaim bahwa kualitas petarung Dagestan jauh melampaui petarung asal Irlandia.

“Ini adalah fakta. Anda tidak bisa membandingkan petarung Irlandia dengan petarung dari Dagestan,” tulis Khabib. Pernyataan ini disampaikan menjelang pertarungan rekan setimnya, Usman Nurmagomedov, melawan Paul Hughes dari Irlandia untuk gelar kelas ringan Bellator pada 25 Januari mendatang.

Khabib juga mempertanyakan jumlah petarung berkualitas dari Irlandia, dengan menyebutkan hanya beberapa nama seperti Conor McGregor dan Paul Hughes. “Setelah itu, siapa lagi? Tidak ada,” sindirnya.

Komentar ini memicu respons dari Darren Till, petarung asal Inggris, yang membela Irlandia dengan menyebut bahwa negara tersebut unggul secara proporsional jika melihat perbedaan populasi. Namun, Khabib tetap teguh pada pendapatnya. Ia menegaskan bahwa Dagestan mendominasi baik dalam MMA amatir maupun profesional.

“Kami memiliki juara, pesaing, dan petarung peringkat di setiap liga utama. Dagestan bisa dengan mudah mengalahkan tim dunia dalam MMA amatir jika diadakan pertandingan tim melawan tim,” ujarnya.

Sebagai mantan juara UFC dengan rekor sempurna 29-0, Khabib berbicara berdasarkan pengalamannya. Ia juga menyebut nama-nama petarung Dagestan lain seperti Islam Makhachev, Usman Nurmagomedov, dan Umar Nurmagomedov yang saat ini mendominasi divisi mereka di UFC dan Bellator.

Sementara itu, meskipun Irlandia terus melahirkan talenta baru seperti Ian Machado Garry dan Paul Hughes, belum ada yang mampu mendekati kesuksesan besar McGregor. Rivalitas antara Khabib dan McGregor, yang mencapai puncaknya di UFC 229 pada 2018, tetap menjadi salah satu cerita terbesar dalam sejarah MMA.