Uus Kagum dengan Kemajuan IBL: Seperti NBA, Dewa United Banten Jadi Sorotan

Komika Indonesia Rizky Firdaus Wijaksana, yang lebih dikenal dengan nama Uus, mengungkapkan kekagumannya terhadap perkembangan pesat Indonesian Basketball League (IBL). Menurutnya, saat ini IBL sudah semakin berkembang dan hampir setara dengan liga bola basket NBA dalam hal kualitas permainan dan penyelenggaraannya.

Uus mengapresiasi bagaimana IBL kini mampu memberikan hiburan yang menarik bagi penonton yang datang ke lapangan. “IBL sekarang sudah seperti NBA, banyak aksi seru, dan tim-timnya juga terus berkembang,” ujar Uus dalam pernyataannya yang dilansir laman IBL pada Kamis.

Lebih lanjut, Uus menilai bahwa menurutnya pengelolaan klub-klub IBL semakin serius dalam mengembangkan tim mereka, baik dari segi teknis permainan maupun dalam aspek penyelenggaraan. Salah satu contoh yang disebutkan Uus adalah Dewa United Banten yang dinilai telah menunjukkan peningkatan yang signifikan.

Sebagai warga Tangerang, Uus juga mendukung tim Dewa United dan mengungkapkan kekagumannya terhadap fasilitas Dewa United Arena. “Saya sangat kagum dengan Dewa United Arena, yang merupakan tempat luar biasa untuk pertandingan. Sebagai orang Tangerang, saya senang melihat IBL berkembang pesat seperti ini,” tambah Uus. Terakhir kali Uus menonton pertandingan langsung adalah saat Adhi Pratama pensiun sebagai pemain.

Dewa United Arena, yang terletak di Jalan Raya Pagedangan, Tangerang, Banten, memiliki kapasitas 2.008 penonton dan sudah mulai digunakan sejak IBL 2024.

Cristiano Ronaldo Punya 3 Sahabat Atlet UFC, 2 di Antaranya Petarung Muslim

Cristiano Ronaldo tidak hanya dikenal sebagai salah satu ikon sepak bola dunia, tetapi juga seorang penggemar berat olahraga tarung, khususnya Mixed Martial Arts (MMA). Minatnya yang mendalam terhadap MMA membawanya dekat dengan sejumlah atlet UFC ternama. Beberapa dari mereka bahkan memiliki kedekatan pribadi dengan Ronaldo, termasuk beberapa petarung Muslim yang berbagi persahabatan dengan mega bintang asal Portugal ini.

Berikut adalah beberapa atlet UFC yang diketahui memiliki hubungan dekat dengan Cristiano Ronaldo:

  1. Shara Magomedov Shara Magomedov adalah petarung UFC asal Rusia yang berlaga di divisi kelas menengah. Dalam kehidupan pribadinya, dia terhubung erat dengan Cristiano Ronaldo. Pada Februari 2025, Ronaldo hadir untuk mendukung Shara dalam pertandingan melawan Michael Page di Riyadh, Arab Saudi. Sebelum pertandingan, Ronaldo bertemu dengan Shara untuk berbincang santai dan bertukar kaos, memberikan dukungannya penuh terhadap temannya itu. “Cristiano percaya pada potensi saya dan akan selalu mendukung saya,” kata Shara dalam wawancara setelah pertandingan tersebut. Ronaldo menunjukkan bahwa dia melihat potensi Shara untuk menjadi juara UFC, dan pertemuan itu menjadi momen yang sangat berarti bagi keduanya.
  2. Conor McGregor Nama Conor McGregor sudah sangat familiar di dunia UFC. Meski sering terlibat kontroversi, McGregor adalah salah satu petarung terbaik yang telah meraih berbagai gelar juara. Meskipun absen sejak 2021, McGregor belum mengumumkan pensiun dan disebut-sebut akan segera kembali ke ring. Di luar oktagon, McGregor juga menjalin hubungan baik dengan Cristiano Ronaldo. Salah satu momen yang menonjol dalam persahabatan mereka terjadi pada Juli 2016, ketika Ronaldo mengunjungi tempat latihan McGregor di Las Vegas. Kedua atlet ini sempat berfoto bersama dan berinteraksi dengan ceria, memperlihatkan sisi persahabatan mereka yang erat. Sejak itu, kedekatan mereka terus terjaga, sering kali terlihat melalui media sosial dan candaan yang mereka bagi.
  3. Khabib Nurmagomedov Khabib Nurmagomedov, meski sudah pensiun dari UFC, tetap menjadi salah satu nama yang paling dihormati dalam dunia MMA. Persahabatannya dengan Cristiano Ronaldo sudah dikenal banyak orang, dan mereka sering terlihat bersama dalam berbagai kesempatan. Khabib pernah mengungkapkan dalam sebuah podcast bersama YouTuber Rusia KraSava bahwa dirinya dan Ronaldo sering berkomunikasi dan berbicara tentang motivasi dalam hidup. “Kami sering berbicara, hampir setiap hari. Ketika kami bertemu, kami berbicara tentang motivasi kami,” ujar Khabib. Kedekatan mereka ini menunjukkan bahwa meskipun memiliki jadwal padat, mereka tetap menjaga hubungan baik satu sama lain.

Cristiano Ronaldo memang memiliki banyak hubungan persahabatan dengan para atlet UFC, yang tidak hanya terbatas pada persaingan di dalam ring, tetapi juga melampaui batas olahraga. Persahabatan yang terjalin antara Ronaldo dan para petarung ini menunjukkan bahwa meskipun berasal dari dunia olahraga yang berbeda, mereka tetap bisa berbagi nilai persahabatan dan saling mendukung dalam perjalanan karier mereka.

Hamilton Kembali Uji Coba Ban Pirelli di Barcelona, Catat Waktu Impressive

Pembalap Ferrari, Lewis Hamilton, kembali ke Sirkuit Barcelona-Catalunya untuk melanjutkan sesi pengujian ban Pirelli, yang merupakan bagian dari rangkaian persiapan menjelang musim baru Formula 1. Dalam sesi kali ini, Hamilton menguji berbagai jenis kombinasi ban licin untuk menilai kestabilan dan kinerja mobil SF-24 yang telah dimodifikasi. Pengujian ini merupakan bagian dari persiapan Ferrari untuk menghadapi musim 2024, dengan fokus pada pengembangan mobil dan strategi ban.

Hamilton, yang baru saja bergabung dengan tim Ferrari, bekerja sama dengan rekan setimnya, Charles Leclerc, dalam sesi pengujian ini. Sementara itu, Lando Norris dari McLaren juga turut serta dalam uji coba ban tersebut, mengendarai mobil MCL60 yang dimodifikasi dari versi 2023. Uji coba ini berlangsung dengan total 322 lap, dengan Norris mencatatkan 159 lap dan catatan waktu terbaik 1 menit 15,21 detik. Hamilton, meskipun mengalami sedikit kesulitan, berhasil menyelesaikan 87 lap dengan catatan waktu terbaik 1 menit 15,93 detik, sementara Leclerc, yang melakukan 86 lap, mencatatkan waktu terbaik 1 menit 16,06 detik.

Uji coba ini sangat penting bagi tim-tim F1, terutama Ferrari dan McLaren, untuk memahami lebih dalam karakteristik ban yang akan digunakan di musim mendatang. Sesi uji coba ban ini masih akan berlanjut hingga Rabu waktu setempat. Pembalap McLaren, Oscar Piastri, dijadwalkan untuk bergabung dalam uji coba berikutnya, sementara Hamilton dan Leclerc akan melanjutkan pengujian mereka dengan berbagai skenario lainnya untuk meningkatkan performa tim Ferrari.

Drama NBA! Mavericks Melepas Luka Doncic ke Lakers, Fans Heboh

Dallas, TX – Dunia basket NBA dikejutkan dengan langkah besar yang diambil oleh Dallas Mavericks. Tim asal Texas ini memutuskan untuk melepas bintang muda mereka, Luka Doncic, ke Los Angeles Lakers, yang menggantikan posisi bintang muda tersebut dengan Anthony Davis. Ini menjadi salah satu keputusan paling mengejutkan di musim ini, karena Doncic sendiri adalah salah satu pemain muda paling berbakat dan berpotensi besar di liga. Namun, di balik langkah besar ini, ada alasan strategis yang mendalam.

Manajer Umum Mavericks, Nico Harrison, mengungkapkan dalam wawancara dengan Tim MacMahon dari ESPN bahwa prioritas tim saat ini adalah memperkuat lini pertahanan mereka. “Kami percaya bahwa pertahanan yang tangguh adalah fondasi untuk meraih juara. Dengan menambah Anthony Davis, seorang pemain bertahan kelas dunia yang juga telah masuk dalam All-Defensive dan All-NBA, kami merasa ini akan memperbesar peluang kami untuk meraih kemenangan besar, baik untuk sekarang maupun di masa depan,” kata Harrison.

Penyebab Dibalik Pertukaran Doncic

Meski alasan utama bagi Mavericks untuk menambah kekuatan pertahanan dengan Davis cukup jelas, namun ada faktor lain yang mendorong mereka untuk melepas Doncic. Pemain asal Slovenia ini memang sudah beberapa kali berjuang dengan cedera, yang membuat tim harus mempertimbangkan faktor kebugarannya dengan lebih cermat. Setelah mengalami cedera betis pada Desember 2024, Doncic absen lebih dari sebulan dan melewatkan 19 pertandingan hingga Februari 2025. Akibatnya, ia tidak memenuhi syarat untuk mendapatkan penghargaan NBA tahun ini, termasuk MVP.

Meski demikian, Doncic masih dianggap sebagai salah satu kandidat MVP pada tahun 2024, bersaing ketat dengan Nikola Jokic dan Shai Gilgeous-Alexander. Namun, performa Doncic musim ini tidak sebaik musim lalu. Dengan hanya tampil di 22 pertandingan, ia rata-rata mencetak 28,1 poin, 8,3 rebound, dan 7,8 asis per pertandingan, tetapi ketidakhadirannya yang berulang membuat dampaknya terhadap tim terasa.

Lebih lanjut, rumor juga beredar terkait dengan masalah berat badan Doncic, yang diyakini turut berperan dalam keputusan Mavericks. Setelah cedera yang terjadi pada Hari Natal 2024, Doncic dikabarkan mengalami kenaikan berat badan signifikan, yang menjadi perhatian besar bagi tim medis. Laporan dari ESPN menyebutkan bahwa pemain berusia 25 tahun tersebut kini memiliki berat sekitar 270 pon (122 kg), yang lebih tinggi dari berat badan biasanya.

Pertimbangan Kontrak Super Maksimal

Tidak hanya masalah kebugaran dan cedera, masalah kontrak juga menjadi bagian penting dalam keputusan ini. Luka Doncic berpeluang mendapatkan kontrak super maksimal pada musim panas mendatang, yang diperkirakan bernilai hingga 350 juta Dolar AS. Manajemen Mavericks mulai merasa khawatir dengan potensi beban finansial yang besar, terlebih jika masalah fisik Doncic tidak segera teratasi.

“Dengan adanya kekhawatiran terkait kondisi fisik Luka dan dengan kontrak super maksimal yang semakin mendekat, kami harus mempertimbangkan keputusan jangka panjang yang terbaik bagi tim,” tambah MacMahon.

Kejutan yang Mengguncang Dunia NBA

Keputusan Mavericks untuk menukar Luka Doncic dengan Anthony Davis jelas mengejutkan banyak pihak, baik penggemar maupun analis NBA. Tidak ada yang menyangka bahwa Mavericks, yang selama ini mengandalkan Doncic sebagai bintang utama mereka, akan memilih untuk melepaskannya demi memperkuat pertahanan mereka dengan pemain seperti Davis.

Dengan kedatangan Davis, Mavericks berharap dapat memperbaiki lini pertahanan mereka yang dinilai kurang solid, sementara Los Angeles Lakers kini mendapatkan sosok yang bisa menjadi tulang punggung masa depan mereka. Dengan pengalaman dan kualitas bertahan yang luar biasa, Davis diharapkan bisa membawa Lakers kembali ke jalur juara.

Keputusan ini tentu menimbulkan berbagai spekulasi di kalangan penggemar NBA. Apakah langkah Mavericks ini akan membuahkan hasil, atau justru menjadi keputusan yang disesali dalam jangka panjang? Hanya waktu yang akan menjawab apakah keputusan besar ini akan menjadi kunci kesuksesan atau malah menjadi batu sandungan bagi kedua tim.

Menang Beruntun, Pelatih Prawira Bandung Soroti Inkonsistensi Tim di IBL 2025

Meski Prawira Bandung berhasil meraih kemenangan dalam dua pertandingan terakhir di Indonesian Basketball League (IBL) 2025, pelatih David Singleton mengaku masih belum sepenuhnya puas dengan performa timnya.

Dalam laporan resmi IBL yang dirilis di Jakarta pada Selasa, Dave—sapaan akrabnya—menyoroti sejumlah kelemahan yang masih menghantui timnya, termasuk jumlah turnovers yang masih tinggi serta akurasi tembakan yang kurang maksimal. Dalam laga terakhir melawan Rajawali Medan pada Minggu (2/2), Prawira mencatat persentase tembakan dua angka sebesar 54 persen dan hanya 24 persen untuk tembakan tiga angka, angka yang menurut Dave masih jauh dari ideal.

Selain itu, ia juga menyoroti performa yang belum konsisten dari para pemainnya, termasuk Yudha Saputera dan rekan-rekan setimnya. Hal ini menjadi tantangan besar yang harus segera diperbaiki oleh tim kepelatihan.

“Kami masih belum mampu mengatasi masalah inkonsistensi dengan cepat. Hal ini kembali terjadi dalam pertandingan terakhir, meskipun pada akhirnya kami berhasil menang dan memberikan kesempatan bagi semua pemain lokal untuk mendapatkan pengalaman berharga,” ujar pelatih asal Amerika Serikat itu.

Meskipun demikian, Dave tetap optimistis bahwa Prawira Bandung memiliki potensi besar untuk tampil lebih baik di pertandingan-pertandingan selanjutnya, terutama dengan dukungan dari para pemain lokal yang terus berkembang.

Ia menegaskan bahwa timnya harus segera membenahi berbagai kekurangan sebelum memasuki pekan kelima musim ini. Pasalnya, tantangan yang akan dihadapi semakin berat, termasuk laga mendatang melawan Satya Wacana Salatiga pada Sabtu (8/2).

“Kami akan belajar dari pertandingan sebelumnya dan terus berusaha berkembang agar siap menghadapi laga berikutnya,” tambah Dave.

Pada pekan keempat IBL 2025, Prawira Bandung sukses meraih kemenangan meyakinkan atas Rajawali Medan dengan skor 74-53. Sebelumnya, mereka juga mencetak kemenangan penting atas tim kuat Dewa United Banten dengan skor tipis 86-84 pada Minggu (26/1).

Kemenangan tersebut menjadi dorongan besar bagi mentalitas tim, yang musim ini masih berjuang menemukan konsistensi permainan terbaik mereka.

Saat ini, Prawira Bandung menempati peringkat keenam dalam klasemen sementara IBL Gopay 2025 dengan total 10 poin, hasil dari empat kemenangan dan dua kekalahan.

Apa yang Dikatakan Mohamed Salah tentang Liverpool? Gary Lineker Ungkapnya

Gary Lineker, mantan pemain Leicester City dan legenda sepak bola Inggris, baru-baru ini berbagi cerita tentang percakapan ringan yang ia lakukan dengan Mohamed Salah mengenai masa depan pemain bintang Liverpool tersebut. Percakapan ini terjadi saat Lineker mengunjungi Arne Slot untuk wawancara di BBC, dan memberi sedikit gambaran tentang hubungan kedua tokoh ini.

Salah, yang saat ini dianggap sebagai salah satu pemain terbaik di dunia, sedang dalam performa gemilang bersama Liverpool. Pemain berusia 32 tahun ini telah mencetak 25 gol dan menyumbang 17 assist dalam 33 pertandingan musim ini. Terbaru, Salah turut berperan dalam kemenangan 2-0 Liverpool atas Bournemouth dengan mencetak dua gol. Berkat kontribusinya yang luar biasa, tim asuhan Jurgen Klopp kini memimpin klasemen Liga Premier dan Liga Champions.

Namun, meskipun Liverpool berada di posisi teratas, ada ketegangan di Anfield, terutama terkait masa depan beberapa pemain kunci, termasuk Mohamed Salah. Kontrak Salah sendiri dikabarkan akan berakhir pada musim panas mendatang, yang menambah spekulasi mengenai masa depannya di klub.

Dalam sebuah wawancara di podcast The Rest is Football, Gary Lineker mengungkapkan percakapan santai yang terjadi antara dirinya dan Salah. Lineker menceritakan bagaimana Salah bertanya kepadanya, “Seberapa tua Anda ketika pensiun?” Jawaban Lineker cukup mengejutkan, di mana ia menyebutkan bahwa ia pensiun dari sepak bola Inggris pada usia 32 tahun, namun masih melanjutkan karier di Jepang beberapa tahun setelahnya.

Dengan senyum lebar, Salah pun berkomentar, “Oh, jadi kamu pindah ke sana untuk uang, ya?” Mendengar hal itu, Lineker hanya tertawa dan membalas, “Ya, mungkin memang begitu.” Tak hanya itu, Salah juga memberikan isyarat kepada staf pers yang hadir sambil mengatakan dengan nada bercanda, “Ya, saya mungkin akan melakukan hal yang sama.”

Meskipun percakapan tersebut terjadi dalam suasana yang santai dan penuh canda, Lineker menyebutkan bahwa Salah memiliki selera humor yang ceria dan mudah mengundang tawa. Percakapan tersebut pun menjadi momen yang memperlihatkan sisi lain dari seorang Salah, di luar sosok serius yang dikenal di lapangan.

Spekulasi mengenai masa depan Salah memang sedang panas dibicarakan, apalagi kontraknya yang akan segera habis. Namun, satu hal yang pasti, meski ada ketegangan, Salah tetap tampil dengan semangat tinggi di setiap pertandingan, dan pengaruhnya di Liverpool tetap luar biasa.

Mandalika Siap Ramaikan Februari Dengan Beragam Event Balap Dan Non-Balap!

Sepanjang bulan Februari, Pertamina Mandalika International Circuit yang terletak di Lombok, Nusa Tenggara Barat (NTB), akan menjadi tuan rumah berbagai event menarik. Sirkuit ini terus memperkuat posisinya sebagai destinasi wisata otomotif kelas dunia dengan menghadirkan rangkaian acara yang tidak hanya mendukung industri motorsport, tetapi juga memberikan dampak positif bagi pariwisata dan perekonomian lokal. Direktur MGPA, Priandhi Satria, menyatakan bahwa Sirkuit Mandalika dikenal tidak hanya sebagai tempat ajang MotoGP, tetapi juga sebagai pusat kegiatan yang melibatkan berbagai acara, baik balapan maupun non-balap. Ia berharap event-event yang digelar sepanjang bulan Februari ini dapat memberikan pengalaman terbaik bagi peserta dan pengunjung.

Tiga event besar yang akan digelar di bulan ini adalah The Mead Johnson – 4th Pediatric Science Network Hub, sebuah seminar ilmiah yang diadakan oleh Mead Johnson bekerja sama dengan salah satu Ikatan Dokter di Indonesia, yang dihadiri oleh sekitar 350 dokter. Kemudian, ada Yamaha Training & Practice yang akan dilaksanakan pada 18-20 Februari, di mana Yamaha Indonesia mengadakan pelatihan dan sesi praktik berkendara dengan 70 peserta di lintasan sirkuit. Terakhir, BYD Indonesia akan mengadakan Test Drive kendaraan listrik pada 26-27 Februari, memberikan kesempatan kepada 60 peserta terpilih untuk mencoba berbagai model kendaraan listrik BYD.

Selain itu, Sirkuit Mandalika juga tetap menyelenggarakan sejumlah kegiatan reguler seperti Lampaq di Sirkuit, Agya GR Arrive and Drive, Track Day, dan Radical Track Experience. Dengan rangkaian acara tersebut, Sirkuit Mandalika tidak hanya menarik bagi para pencinta otomotif, tetapi juga berkontribusi signifikan terhadap pertumbuhan pariwisata dan perekonomian lokal di Lombok, NTB.

IBL 2025: Kompetisi Makin Ketat, Semua Tim Berjaya di Papan Klasemen

Musim 2025 Indonesian Basketball League (IBL) telah memasuki tahap yang semakin seru, dengan persaingan antar tim yang semakin sengit. Liga kali ini menjadi lebih dinamis dibandingkan musim sebelumnya, dengan para fans yang semakin militan memberikan dukungan penuh kepada tim kesayangan mereka. Meskipun Satria Muda dan Pelita Jaya masih menjadi tim yang diunggulkan, persaingan sengit dari tim-tim lainnya membuat posisi teratas klasemen semakin tidak pasti.

Pada pekan ke-3 liga, Rans Simba Bogor memimpin klasemen dengan performa yang luar biasa, sementara Borneo Hornbills dari Kalimantan juga menunjukkan kualitas mereka di peringkat kedua. Satria Muda, yang merupakan tim kuat, berada di posisi ketiga, dan Hangtuah menduduki peringkat keempat. Kejutan terbesar datang dari Hangtuah yang berhasil meraih kemenangan dengan skor mencolok 59-100 atas Bima Perkasa Jogja (BPJ) di depan para suporter fanatik mereka, mencatatkan persentase kemenangan tertinggi di liga.

Untuk mencapai kompetisi yang lebih berkualitas dan kompetitif, IBL melakukan beberapa perubahan penting. Direktur Utama IBL, Junas Miradiarsyah, mengungkapkan bahwa salah satu langkah penting adalah kebijakan klub yang kini bisa memilih pemain asing secara langsung tanpa melalui draft. Selain itu, penerapan salary cap juga diharapkan dapat meratakan kualitas pemain antar klub. Kategori pemain baru yang mengizinkan tiga pemain asing bersama dengan pemain lokal yang memiliki status naturalisasi atau heritage menjadi keputusan yang diyakini dapat meningkatkan kualitas pemain lokal. Keputusan-keputusan tersebut dirancang untuk membawa liga ini ke level yang lebih tinggi dan menciptakan permainan yang lebih menarik bagi para penonton.

Dengan inovasi tersebut, IBL 2025 diprediksi akan terus berkembang, memberikan hiburan berkualitas, dan menghasilkan bintang-bintang baru yang akan memajukan basket Indonesia.

Kekalahan Memalukan di Old Trafford: Manchester United Dibungkam Crystal Palace 0-2

Manchester United harus menerima kekalahan memalukan dengan skor 0-2 saat menjamu Crystal Palace di Stadion Old Trafford pada Minggu malam WIB dalam laga lanjutan Liga Premier Inggris.

Jean-Philippe Mateta menjadi bintang buruk bagi Setan Merah setelah mencetak dua gol yang memastikan kemenangan bagi tim tamu.

Kekalahan ini mengakhiri tren positif MU setelah menang tipis atas Fulham di pertandingan sebelumnya. Kini, mereka kembali terperosok ke peringkat 13 dengan koleksi 29 poin dari 24 pertandingan, tertinggal satu poin dari Crystal Palace yang menempati posisi ke-12 dengan 30 poin.

Di awal laga, MU hampir saja mencetak gol pada menit kedelapan. Sebuah serangan cepat diakhiri dengan tembakan Kobbie Mainoo yang mengenai tiang gawang. Menjelang pertengahan babak pertama, MU terus menggempur pertahanan Palace, namun kesulitan dalam memaksimalkan peluang di depan gawang.

Crystal Palace hampir membuka skor pada menit ke-39 melalui Jean-Philippe Mateta, namun sepakan pemain tersebut sedikit melenceng dari sasaran. MU mencoba membalas di menit-menit akhir babak pertama lewat tusukan Alejandro Garnacho, tetapi Lisandro Martínez gagal memanfaatkan peluang yang ada.

Memasuki babak kedua, MU kembali menciptakan beberapa peluang, salah satunya lewat tendangan Bruno Fernandes yang bisa ditepis oleh Dean Henderson. Namun, kebuntuan akhirnya terpecahkan pada menit ke-64. Sebuah tendangan bebas di depan kotak penalti mengarah ke Maxence Lacroix yang sundulannya membentur mistar, dan bola rebound berhasil diselesaikan Mateta untuk membawa Palace unggul 1-0.

Pada menit ke-89, Crystal Palace menggandakan keunggulan melalui Mateta yang kembali memanfaatkan umpan matang dari Daniel Munoz setelah kesalahan Joshua Zirzkee. Skor 2-0 bertahan hingga akhir laga meskipun MU meningkatkan serangan pada injury time, namun mereka gagal mencetak gol.

Paul Munster Minta Maaf, Suporter Persebaya Tagih Kebangkitan Tim di BRI Liga 1

Pelatih Persebaya Surabaya, Paul Munster, menyampaikan permintaan maaf kepada seluruh suporter atas hasil buruk yang dialami timnya dalam lima pertandingan terakhir di BRI Liga 1 Indonesia musim 2024/2025.

Dalam pertandingan terbaru, Persebaya Surabaya harus puas dengan hasil imbang 1-1 saat menghadapi Persita Tangerang di Stadion Gelora Bung Tomo (GBT). Hasil tersebut membuat tim masih belum meraih kemenangan dalam lima laga terakhir, termasuk mengalami empat kekalahan beruntun sebelumnya.

“Saya minta maaf atas hasil yang kami raih di bulan Januari. Tapi sekarang Januari sudah berlalu, dan saatnya kami fokus menatap Februari,” ujar Munster saat menemui suporter di luar Stadion GBT usai laga melawan Persita.

Pelatih asal Irlandia Utara itu juga menegaskan bahwa seluruh tim merasakan kekecewaan yang sama dengan para suporter. Kekalahan sejak pekan ke-17 melawan Bali United hingga saat ini menjadi pukulan berat bagi skuad Persebaya.

“Jika kalian merasa sakit hati, kami juga merasakannya. Semua ingin menang, termasuk kami sebagai tim. Tidak ada perbedaan dalam tujuan itu,” tegas Munster.

Meski begitu, ia tetap mengapresiasi kesabaran suporter yang terus memberikan dukungan.

“Terima kasih untuk dukungan kalian. Kami butuh energi positif dari kalian agar bisa bangkit bersama. Percayalah, kita bisa melakukannya bersama-sama,” tambahnya.

Setelah pertandingan, para suporter Persebaya—Bonek dan Bonita—melakukan aksi damai untuk menyampaikan aspirasi mereka terkait performa tim yang terus menurun. Mereka menunggu pemain, pelatih, dan ofisial tim di depan pintu keluar bus tim Persebaya di area Stadion GBT Surabaya.

Salah satu pentolan Bonek, Bojes, menyampaikan harapannya kepada tim agar berjuang lebih keras demi meraih gelar juara.

“Sampai kapan Persebaya seperti ini? Sekarang tim sudah ada di papan atas, tapi mengapa tidak berusaha untuk menjadi juara? Bermainlah dengan semangat orang Surabaya!” tegasnya.

Ia juga mengingatkan bahwa suporter selalu memberikan dukungan penuh dan berharap tim bisa membalasnya dengan prestasi.

“Kami selalu mendukung kalian dengan kebanggaan. Kapan kalian akan memberikan gelar juara kepada kami? Mau juara atau tidak?” tambahnya.

Di akhir pertemuan, Bonek dan Bonita mengajak pemain, tim pelatih, serta ofisial untuk bersama-sama menyanyikan “Song For Pride” dan chant-chant penyemangat sebelum akhirnya tim masuk ke dalam bus dan meninggalkan stadion.