Valentino Rossi Rencanakan Kehadiran Lebih Besar Di MotoGP 2025

Pada tanggal 2 Januari 2025, Valentino Rossi, legenda MotoGP, mengumumkan rencananya untuk lebih aktif berpartisipasi dalam kejuaraan MotoGP tahun ini. Setelah pensiun dari balapan sepeda motor tiga tahun lalu dan beralih ke balapan mobil, Rossi kini ingin kembali ke dunia yang membesarkan namanya, dengan fokus pada tim VR46 dan para pembalap muda yang dilatihnya.

Rossi mengungkapkan bahwa ia merasa kurang hadir di MotoGP selama tahun 2024 dan ingin memperbaiki hal itu. Dalam sebuah wawancara, ia menyatakan, “Saya menyesal tidak lebih hadir di balapan tahun lalu dan memiliki waktu yang lebih sedikit untuk bekerja dengan para pembalap di Akademi kami.” Oleh karena itu, Rossi berencana untuk mengurangi jumlah balapan mobil yang diikutinya agar bisa lebih banyak hadir di MotoGP dan mendukung para pembalapnya.

Sebagai mentor bagi pembalap muda melalui VR46 Academy, Rossi ingin memberikan dukungan lebih kepada para pembalap berbakat seperti Francesco Bagnaia, Franco Morbidelli, dan Marco Bezzecchi. Bagnaia, yang merupakan juara dunia dua kali, akan berbagi garasi dengan Marc Marquez, rival lama Rossi. Kehadiran Rossi di paddock diharapkan dapat memberikan bimbingan yang berharga bagi para pembalap ini dalam menghadapi persaingan ketat di musim 2025.

Tim VR46 juga mengalami transformasi besar-besaran dengan menjadi tim satelit resmi Ducati. Dengan dukungan pabrikan yang lebih kuat, tim ini kini memiliki akses ke spesifikasi mesin Ducati yang lebih baik. Hal ini memungkinkan Rossi untuk memastikan bahwa timnya memiliki semua sumber daya yang diperlukan untuk bersaing secara efektif di kejuaraan.

Musim 2025 juga menjanjikan kembalinya rivalitas antara Rossi dan Marquez setelah insiden terkenal pada tahun 2015. Rossi baru-baru ini mengungkit kembali peristiwa tersebut, menuduh Marquez telah merusak peluangnya meraih gelar juara. Rivalitas ini diperkirakan akan menambah bumbu drama dalam musim mendatang dan menarik perhatian penggemar.

Dengan semua rencana dan perubahan yang ada, Valentino Rossi siap untuk membuat dampak besar di MotoGP 2025. Keterlibatannya yang lebih aktif sebagai mentor dan dukungan terhadap tim VR46 menjanjikan musim yang penuh dengan drama dan persaingan. Para penggemar MotoGP dapat menantikan kembalinya Rossi ke arena balap dengan penuh semangat dan harapan untuk melihat generasi baru pembalap bersinar di bawah bimbingannya.

Singgung Legenda Valentino Rossi, Jorge Lorenzo Ngaku Diejek Fans MotoGP Di Spanyol

Pada 8 Desember 2024, dua legenda MotoGP, Jorge Lorenzo dan Valentino Rossi, kembali menjadi sorotan publik setelah Lorenzo mengungkapkan pengalaman pribadi saat diejek oleh para penggemar MotoGP di Spanyol. Pengakuan ini mengejutkan banyak orang, mengingat keduanya adalah sosok yang sangat dihormati dalam dunia balap motor, namun hubungan mereka yang kontroversial di masa lalu masih meninggalkan bekas.

Jorge Lorenzo, yang pernah menjadi rival berat Valentino Rossi selama beberapa tahun di MotoGP, baru-baru ini mengungkapkan bahwa dirinya sempat mendapatkan ejekan dari fans MotoGP di Spanyol. Dalam wawancara terbaru, Lorenzo mengaku bahwa meskipun ia berasal dari Spanyol, ia tidak lepas dari sorotan negatif penggemar di tanah kelahirannya, terutama ketika namanya sering dibandingkan dengan Rossi, yang lebih populer di kalangan fans internasional. Lorenzo menganggap bahwa rivalitas mereka di lintasan balap memberikan dampak terhadap hubungan dengan para penggemarnya.

Rivalitas antara Lorenzo dan Rossi memang terkenal sengit, terutama pada periode 2015-2016, saat mereka terlibat dalam persaingan yang memanas untuk gelar juara dunia. Banyak insiden kontroversial, baik di dalam maupun di luar trek, yang memperburuk hubungan kedua pembalap ini. Lorenzo mengaku bahwa meskipun ia menghormati Rossi sebagai salah satu pembalap terbaik sepanjang masa, banyak penggemar Rossi yang tidak bisa menerima kehadiran Lorenzo sebagai juara, yang akhirnya berimbas pada perlakuan yang tidak menyenangkan terhadap dirinya.

Hingga berita ini diturunkan, Valentino Rossi belum memberikan tanggapan terkait pernyataan Lorenzo tersebut. Meski demikian, para penggemar MotoGP di seluruh dunia tentunya masih mengingat persaingan ketat antara kedua pembalap ini, yang hingga kini terus mempengaruhi dinamika hubungan antara mereka dan juga dengan penggemar mereka.

Rivalitas yang sudah lama ada antara Lorenzo dan Rossi mungkin akan terus menjadi topik hangat dalam sejarah MotoGP. Walaupun keduanya telah pensiun, ketegangan di masa lalu tampaknya masih menghantui hubungan mereka dengan para penggemar. Bagaimana pengaruh dari kejadian ini akan berlanjut masih menjadi pertanyaan besar, terutama dalam hal dukungan penggemar terhadap masing-masing legenda MotoGP tersebut.